Mantan Presiden Moon Jae In Bahas Kematian Lee Sun Kyun, Sebut Media dan Kepolisian sebagai Katalis

Mantan presiden Korea Selatan, Moon Jae In, angkat bicara mengenai tragedi kematian aktor Lee Sun Kyun.

Mantan Presiden Moon Jae In Bahas Kematian Lee Sun Kyun, Sebut Media dan Kepolisian sebagai  Katalis
Mendiang aktor Lee Sun Kyun (kiri) dan mantan presiden Korea Selatan, Moon Jae In (kanan) / Image: allkpop.com

Mantan Presiden Korea Selatan, Moon Jae In, ikut buka suara mengenai kematian aktor Lee Sun Kyun. 

Melalui postingan di akun media sosialnya, beliau menyampaikan rasa duka yang mendalam terhadap kejadian tragis yang menimpa sang aktor. 

tafansa.id mengutip dari Allkpop pada Jum’at (29/12), Moon Jae In menyampaikan, “Saya ikut berduka cita atas meninggalnya aktor Lee Sun Kyun. Saya mengenalnya melalui drama dan film, dan merasa seperti kehilangan orang terdekat.”

Sang mantan presiden melanjutkan, “Hal ini lebih memilukan karena tampaknya praktik investigasi petugas kepolisian dan laporan media menjadi katalis atas keputusan tragis tersebut.”

Moon Jae In lebih lanjut menyampaikan bahwa ia berharap kejadian ini dapat mendorong introspeksi dan pengurangan dari praktik investigasi dan pelaporan yang regresif, sehingga mencegah terjadinya pengulangan peristiwa yang menyedihkan. 

Saya sangat berharap kejadian menyedihkan ini dapat mendorong introspeksi dan meninggalkan praktik investigasi dan pelaporan yang regresif, sehingga mencegah terulangnya kejadian memilukan seperti itu,” imbuhnya.

“Kita harus mengakhiri situasi di mana tuduhan dan spekulasi memenuhi media, dan menyebabkan kerugian signifikan terhadap reputasi dan martabat individu, bahkan sebelum tuntutan pidana dikonfirmasi, yang pada akhirnya berujung pada akibat yang tragis,” tutup Moon Jae In.

Sementara itu, aktor Lee Sun Kyun ditemukan tewas pada tanggal 27 Desember 2023 oleh pihak kepolisian Seoul Seongbuk. Sang aktor ditemukan tak sadarkan diri di dalam mobil miliknya yang berada di dekat Seoul’s War Memorial.

Sebelumnya pada hari itu, laporan berupa surat wasiat dari pihak keluarga mengarah pada ditemukannya kendaraan sang aktor pada pukul 10:30. Hal ini terjadi hanya 69 hari setelah tuduhan penggunaan narkoba diajukan terhadapnya pada bulan Oktober.

Meskipun hasil tes narkoba dari Lee Sun Kyun negatif, penyelidikan terus berlanjut berdasarkan klaim manajer klub malam 'A,' yang meminta 350 juta KRW dari Lee Sun Kyun dan memiliki riwayat pelanggaran narkoba.  

Lee Sun Kyun membantah tuduhan tersebut, dan menyatakan bahwa dia mengira zat yang diberikan oleh 'A' adalah obat tidur dan bahkan mengajukan diri untuk tes pendeteksi kebohongan.  

Setelah kematiannya, polisi mencatat adanya tantangan dalam pengumpulan bukti dan menyatakan tidak ada tindakan paksaan yang digunakan dalam proses penyelidikan.

Tragedi kematian aktor Lee Sun Kyun tidak hanya menjadi duka besar bagi kerabat dan orang-orang terdekat, tetapi seluruh penggemar, serta semua pelaku industri hiburan di Korea Selatan.